Pagelaran dimulai sekitar pukul 20.00 WIB dan berlangsung hingga dini hari. Alunan gamelan yang dimainkan secara langsung oleh kelompok karawitan setempat menambah semarak suasana. Tidak hanya warga Kalurahan Pengkol, acara ini juga menarik perhatian masyarakat dari desa-desa sekitar.
Lurah Pengkol, Agus Sunarjo, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pelestarian budaya sekaligus upaya mempererat tali silaturahmi antarwarga. “Kegiatan Bersih Desa ini bukan hanya tradisi, tapi juga momentum untuk memperkuat nilai gotong royong dan kebersamaan. Dengan pagelaran wayang kulit ini, kami ingin mengajak generasi muda untuk lebih mencintai budaya lokal,” ujarnya.
Dengan terselenggaranya acara ini, warga berharap keberkahan dan kemakmuran terus menyertai Kalurahan Pengkol, serta tradisi luhur seperti Bersih Desa dapat terus lestari dari generasi ke generasi.















